HUKUM BERSIWAK
Hukum Bersiwak Menurut Para Fuqaha
Hanafi sunnah pada setiap hendak berwudhu, yaitu sewaktu berkumur.
Maliki diutamakan dalam berwudhu sebelum berkumur.
Syafi'i dan Hambali ini adalah sunnah bagi setiap hendak melakukan shalat.
Sunat Bersiwak ketika:
1. berwudhu, setelah membasuh kedua tangan dan sebelum berkumur;
2. bau mulut atau gigi berubah disebabkan karena tidur; makan, lapar; tidak berbicara dalam waktu yang lama, ataupun karena banyak berbicara.
3. membaca Al-Qur'an,
4. berbicara tentang agama,
5. mempelajari ilmu syarak
6. berdzikir menyebut nama Allah,
7. memasuki rumah,
8. ketika dan pada waktu menghadapi kematian,
9. pada waktu sahur setelah makan,
10. setelah witir;
11. bagi mereka yang berpuasa [untuk melakukannya) sebelum waktu zhuhur.
Syafi'i dan Hambali, makruh bersiwak bagi orang yang sedang berpuasa setelah matahari tergelincir;
Maliki dan Hanafi orang yang berpuasa tidaklah makruh untuk bersiwak pada bila -bila pun.
Cara bersiwak dan Alatnya
Seseorang boleh bersiwak dengan tangan kanannya dengan memulai dari sebelah kanan yang meliputi gigi sebelah luar dan dalam. Ia digosok secara melintang dari gigi depan, hingga ke gigi geraham. Setelah itu, ke bagian tengah dan ke sebelah kiri, kemudian digosok juga secara membujur ke bagian lidah.
Hambali berpendapat, bersiwak hendaklah dimulakan dengan menggosok geraham sebelah kanan.
Alat
Bersiwak juga dapat dihasilkan dengan menggunakan batang kayu yang lembut seperti dari kayu kurma kayu arak( siwak, sugi) berus gigi atau kayu ud.
ulama Hanafi dan Maliki, bersiwak dapat dilakukan dengan menggunakan jari.
ulama Syafi'i dan ulama Hambali, bersiwak dengan menggunakan jari tidak dapat berhasil.
tidak boleh menggunakan alat siwak yang boleh mendatangkan bahaya atau berbau busuk.
Apabila kamu bersiwak, maka hendaklah menyebut, "Ya Allah, bersihkan jiwaku dan hapuskan dosaku."
pada waktu bersiwak hendaklah berniat untuk melaksanakan sunnah Nabi Muhammad saw,.
Ukuran panjang kayu siwak hendaklah tidak melebihi satu jengkal. fika lebih, maka hukumnya makruh.
Faedah Bersiwak
1. membersihkan mulut,
2. mendapat keridhaan Allah,
3. memutihkan gigi,
4. mewangikan mulut,
5. mengukuhkan gusi,
6. melambatkan uban,
7. mempercantik rupa,
8. meningkatkan kecerdasan,
9. melipatgandakan pahala,
10. memudahkan tercabutnya roh,
11. dapat menyebut kalimah syahadat pada waktu kematian,
12. memperkuat ingatan
Comments
Post a Comment